Bener or Salah..???

Kemajuan teknologi semakin memuncak, terutama di bidang teknologi informasi, sebut saja perkembangan telefon genggam (HandPhone). Kita tahu HandPhone sekarang ini, sudah menjadi suatu kebutuhan yang bukan lagi barang langkah yang wajib dimiliki. Belom lagi dengan munculnya berbagai macam merk hanphone di pasaran (gak usah disebut 1 per 1) saya yakin kalian lebih tahu dari aku.

Sebenarnya yang mau dibahas disini apa yah.... :D ini yang akan saya bahas "Benar or Salah" sepasang kekasih hugungannya retak karena handphone..???

Menurut survey yang ada hehehe....dari mulut ke mulut, mata ke mata, dan kuping ke kuping, banyak kalangan remaja yang hubungan mereka putus akibat handphone, bahkan bukan saja pada kalangan remaja, namun hal ini kadang terjadi juga pada sebagian orang2 yang sudah berkeluarga yang masih ingin mencari kepuasan di dunia.

Mengapa handphone jadi sasaran utama perselingkuhan???? Saya rasa kalian tahu sendiri, mengapa demikian. Seseorang dengan memiliki handphone dapat dengan mudah berbagi 12 digit nomor terhadap lawan jenisnya, berbagai macam alasan yang dikeluarkan saat menerima telfon dan sms dari selingkuhannya, jika ditanya oleh pasangannya. Bahkan tidak menutup kemungkinan pada saat itu juga terjadi pertengkaran hanya karena sebait sms yang begitu menjajikan :D "Sayang kamu dimana..?? aku kangen nih...ketemuan yuk...". kebayang gak kalo bunyi sms kayak gitu di handphone pasangan kamu...kwakakakakkkk...padahal kamu gak pernah ngrim sms kayak gituan, melainkan langsung nelfon or ketemu hehehe....

Apalagi kalo pasangan kamu, meminta handphone kamu, padahal handphone kamu penuh dengan sms cinta dari selingkuhan kamu itu, sampai-sampai terjadi saling rebutan handphone, antara kamu dengan dia, hanya untuk mencari jawaban kebenaran, kamu selingkuh or tidak. Kalo emng kamu kenyatannya kamu gak selingkuh, yah nyantai ajah, tinggal kasi handphone doank. Tapi kalo emang yah....wah berbagai macama alasan yang di keluarkan untuk, menutupi perselingkuhan tersebut.

Belom lagi jika handphone dimatiin pada saat jalan bareng...wowwwwwwwww....lebih gawat lagi....heheheh

Saya rasa cukup....
ini semua hanya sebatas pengetahuan untuk mengungkit salah benarnya sesuatu...
kalian yang menentukan....karena kalian yang mengalami....ok...

Thanks for all My Friend's

Sudah 2 hari aku tidak masuk kerja, hanya bisa terbaring di pembaringan di atas sebuah kasur di dalam kamar kos, yang udaranya begitu sejuk. Handphoneku berdering dan sms tak henti2nya masuk, bukannya aku tak mendengar dan aku tak peduli, tapi karena aku tak sanggup untuk bangun dari pembaringan tesebut. Badanku yang terbaring lesuh, disebabkan karena sakit yang aku derita, awalnya hanya sebuah penyakit yang sering diderita oleh anak kecil, namun tak jarang juga diderita oleh orang dewasa.

Selama kurang lebih dua hari, aku terbaring didalam kamar, dan memang pada dasarnya aku lebih suka dikamar daripada keluyuran diluar. Suatu hari, teman koz kepikiran "kenapa yah aku (iphank) gak muncul-muncul seharian, tapi mereka mengerti kalo aku itu memang lebih suka menghabiskan waktu dikamar (itu yg teman koz sampaikan padaku), jadi mereka berpikir aku baik-baik saja.

Mungkin karena aku tidak sanggup lagi menahan sakit yang aku derita, aku berusaha sebisa mungkin untuk menggapai handphone yang berada diatas sebuh meja yang >< 3 meter dari pembaringan, dan dengan semangat juang 45 :D untuk bisa mengetik sebait sms, untuk meminta pertolongan dari teman koz, beruntung hari itu aku baru saja dapat tambahan pulsa dari kekasihku. Aku bersyukur karena teman yang aku sms tidak masuk kerja dan tidak punya pulsa...kenapa bersyukur..? karena temanku bilang kalo dia punya pulsa dia tidak mampir kekamarku dan melihat kondisiku gimana, melainkan hanya bisa membalas smsku.

Tidak lama kemudian, dari depan kamar terdengar suara yang menyeruhkan namaku, iphank...3x..., aku hanya bisa membalas sebisaku, yah...itu kataku. Sekali lagi bersyukur pintu kamarku tidak terkunci, jadi temanku langsung masuk saja, dan sesampainya didalam kamar, dia heran dan kaget melihat kondisiku saat itu, dan dia lantas bergegas memnggil teman kosan yang laen, dan akupun diberikan obat secepatnya dan dibuatkan bubur, berhubung karena mulutku tak bisa mengunyah dan tak bisa menyentuh bibir gelas, hanya melalui pipet aku bisa merasakan leherku dialiri air. Aku hanya bisa menangis dalam hati dan melihat apa yang mereka berikan padaku. Mereka memperlakukan aku dengan penuh rasa cinta dan kasih sayang, mereka menyuapiku makan, memberiku minum, dan memberiku obat.

Hingga hari itu berlalu, kesehatankupun kembali membaik meskipun badan masih terasa kaku akibat kurang bergerak. Buat teman-temanku yang ada di koz, aku tak tahu harus membalas kebaikan kalian dengan apa... aku hanya bisa memohon do'a kepada Allah SWT, semoga kalian diberikan pahala amal dan rezeki yang setimpal, amien...

Thank you very much for all my friends of them available in the boarding house...
You all thebest...Miss u all